Diet sudah, olahraga sudah, berat badan juga sudah turun, tapi kenapa perut masih buncit ya ?? Mari kita lihat mengapa :
1. Tubuh Punya Mekanisme-nya Sendiri
Tubuh manusia punya mekanismenya sendiri yang berfungsi mengatur bagian-bagian mana dari tubuh yang akan digemukkan atau dikecilkan terlebih dahulu. Tugas kitalah yang harus memfasilitasi dan mendukung kinerja tubuh untuk melakukan prosesnya secara maksimal melalui diet dan olahraga. Kita tidak bisa mengatur bagian mana dulu yang akan mengecil, apakah paha dulu baru perut atau sebaliknya. Contohnya, kalau kita ingin mengecilkan pipi kita yang tembem, kita tidak mungkin melatih otot pipi seharian sampai mengecil, atau kalau kita ingin gemuk, tapi bagian yang ingin digemukkan pipi saja. Itu tidak mungkin dilakukan karena tubuh memiliki mekanismenya sendiri dalam menentukan di bagian mana lemak akan dikurangi.
Ada yang mencoba melakukan sit up ratusan kali setiap hari, dengan harapan perut akan mengecil. Tetapi setelah berbulan-bulan sit up, perut tetap membuncit. Fenomena ini dikenal dengan spot-reduction, yaitu mengurangi lemak di bagian tetentu tubuh sesuai keinginan. Kesalah pahaman yang umum ini sering terjadi, melakukan sit up, crunch atau latihan perut lainnya, berharap dapat menyingkirkan lemak di daerah perut, berupaya membuat perut buncit menjadi rata. Faktanya bukan dengan cara itu tubuh mengurangi lemak, tubuh memiliki mekanisme sendiri pada bagian mana lemak akan di kurangi.
2. Proses Terbalik
Ada beberapa fakta penting yang dapat di jadikan acuan untuk masalah tersebut. Jika seseorang yang kurus berhasil menambah bobotnya, biasanya di mulai dari perut, kemudian paha, terakhir pipi. Keadaan ini bisa terbalik bagi sesorang yang ingin mengurangi bobotnya. Pipi akan terlihat kurus terlebih dahulu, kemudian paha, dan terakhir bagian perut. Lebih dari 98% dari orang-orang yang berdiet mengalami hal ini. Mengapa paha saya sudah mengecil tetapi perut masih saja membuncit ? Karena itu semua ada urutannya!
Yang terpenting dalam diet adalah kadar lemak secara keseluruhan sudah mengalami penurunan dan tubuh terasa lebih sehat dari pada sebelumnya. Kalau pun perut masih membuncit atau paha masih besar, itu berarti masih banyak lemak yang mesti di pangkas. Perlu di evaluasi juga apakah diet dan latihan sudah benar-benar efektif membakar lemak, atau sekedar tekad saja tanpa membuat perubahan yang berarti.
Disadur dari : Yahoo! She
0 komentar:
Posting Komentar